Untuk dapat memenuhi gizi selain dari Air Susu Ibu (ASI), makan tentunya bayi yang berusia antara 6 sampai 24 bulan memang kebanyakan sudah diperkenalkan dengan yang namanya makanan Pendamping ASI atau disingkat menjadi MP-ASI.
Karena memang memberi makan bayi berbeda dengan memberi makan anak yang sudah agak besar, tentunya akan perlu memperhatikan kebersihan dan higienis dari makanan, agar makanan tersebut tidak mudah untuk terkontaminasi dengan bakteri atau juga berbagai penyebab diare yang disebabkan Escherichia coli (E coli).
Untuk itu terutama para sangat penting mengetahui tentang pengelolaan higienis MP-ASI. Ada bayi dapat tetap sehat bebas dari berbagai bakteri berbahaya dan juga penyakit, beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu memasak makanan dengan suhu lebih dari 70 derajat Celsius, yang merupakan batas minimal.
Demikian juga hindari untuk menyimpan makanan matang, apabila memang mau menyimpan juga, maka simpan pada ruang atau kulkas pada suhu dingin yang kurang dari 10 derajat Celsius.
Nah, makanan yang sudah telah disimpan tersebut kemudian dipanaskan kembali hingga seluruh makanan mencapai 70 derajat Celsius, baru kemudian konsumsi kembali.
Semoga bermanfaat.
Karena memang memberi makan bayi berbeda dengan memberi makan anak yang sudah agak besar, tentunya akan perlu memperhatikan kebersihan dan higienis dari makanan, agar makanan tersebut tidak mudah untuk terkontaminasi dengan bakteri atau juga berbagai penyebab diare yang disebabkan Escherichia coli (E coli).
Untuk itu terutama para sangat penting mengetahui tentang pengelolaan higienis MP-ASI. Ada bayi dapat tetap sehat bebas dari berbagai bakteri berbahaya dan juga penyakit, beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu memasak makanan dengan suhu lebih dari 70 derajat Celsius, yang merupakan batas minimal.
Demikian juga hindari untuk menyimpan makanan matang, apabila memang mau menyimpan juga, maka simpan pada ruang atau kulkas pada suhu dingin yang kurang dari 10 derajat Celsius.
Nah, makanan yang sudah telah disimpan tersebut kemudian dipanaskan kembali hingga seluruh makanan mencapai 70 derajat Celsius, baru kemudian konsumsi kembali.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan lagi...
- Menghindari kontak antara makanan mentah dengan matang.
- Cuci buah dan sayuran hingga bersih
- Gunakan air yang aman dan sehat.
- Mencuci tangan hingga bersih sebelum menyiapkan makanan untuk bayi.
- Cuci dan rebus botol, serta dot sebelum digunakan oleh buah hati.
- Lindungi makanan dari kontak dengan serangga, tikus, dan binatang lainnya.
- Pastikan juga seluruh peralatan dan tempat yang digunakan dalam kondisi bersih.
Semoga bermanfaat.
Post a Comment